Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Takalar Awasi PDPB, KPU Berkoordinasi dengan Kodim dan Polres Demi Validasi Data Pemilih

Bawaslu Takalar Awasi PDPB Koordinasi KPU Takalar dengan Kodim 1426 dan Polres Takalar
Bawaslu Takalar Awasi PDPB Koordinasi KPU Takalar dengan Kodim 1426 dan Polres Takalar

Bawaslu Takalar Awasi PDPB Koordinasi KPU Takalar dengan Kodim 1426 dan Polres Takalar

Takalar – Bawaslu Kabupaten Takalar terus mengintensifkan pengawasan terhadap proses Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) di wilayahnya. Upaya ini dilakukan untuk memastikan akurasi dan validitas data pemilih menjelang tahapan Pemilu 2029.

Ketua Bawaslu Takalar, Nellyati menegaskan pentingnya koordinasi stakeholder lintas lembaga dalam menjaga kualitas data pemilih.

“Kami memastikan proses PDPB berjalan dengan transparan, akuntabel, dan terkoordinasi dengan baik bersama para stakeholder terkait,” ujar Nelly, Kamis (24/7/2025).

Dalam rangka memperkuat koordinasi tersebut, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Takalar, Andi Jimmy bersama jajarannya diketahui telah melakukan koordinasi langsung dengan Komando Distrik Militer (Kodim) 1426 dan Kepolisian Resor (Polres) Takalar. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari sinergi antar lembaga dalam menghimpun dan memverifikasi data masyarakat, terutama terkait pemilih baru, pemilih tidak memenuhi syarat (TMS), dan data pemilih yang berpindah domisili.

Bawaslu Takalar turut mengawal proses koordinasi yang dilakukan oleh KPU serta mengawasi pemutakhiran berbasis data administrasi kependudukan. “Validasi data yang akurat adalah kunci suksesnya pelaksanaan Pemilu yang demokratis. Oleh karena itu, kami tidak hanya melakukan pengawasan administratif, tetapi juga pengawasan langsung di lapangan,” tegas Ketua Bawaslu Takalar.

Bawaslu mengajak seluruh masyarakat untuk proaktif mengecek data pemilihnya melalui kanal resmi KPU dan melapor aduan melalui posko aduan masyarakat di Bawaslu Takalar apabila terdapat ketidaksesuaian data. Kolaborasi antara masyarakat, penyelenggara pemilu dan aparat penegak hukum diharapkan dapat memperkuat kualitas demokrasi di Kabupaten Takalar.

Koordinasi dengan Komandan Kodim 1426, Faisal Amin dan Wakapolres Takalar, Alauddin Torki membuahkan hasil, kedua instansi akan menindaklanjuti permintaan KPU terkait data aparat yang pensiun di tahun 2025 yang menjadi Pemilih Baru dan Anggota TNI/POLRI yang baru masuk yang menjadi pemilih TMS yang alih status menjadi TNI/POLRI.


(Humas Bawaslu Kab. Takalar)