Lompat ke isi utama

Berita

Ketua Bawaslu Takalar; Program Digitalisasi Akan Menjadi Support Data Pemilih yang Bersih dan Berkualitas

Ketua Bawaslu Takalar Sampaikan Saran Kepada KPU saat Rapat Pleno Terbuka Rekap PDPB tahun 2025

Ketua Bawaslu Takalar Sampaikan Saran Kepada KPU saat Rapat Pleno Terbuka Rekap PDPB tahun 2025

Takalar – Ketua Bawaslu Kabupaten Takalar menegaskan pentingnya digitalisasi sebagai bagian dari upaya menciptakan data pemilih yang bersih, akurat dan berkualitas.

Pernyataan tersebut disampaikan dalam kegiatan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Daftar Pemilih Berkelanjutan, yang berlangsung di Aula Kantor KPU Takalar, Rabu (2/7/2025).

Rapat pleno terbuka ini merupakan bentuk kolaborasi antara Penyelenggara dan Pemerintah Daerah serta stakeholder dalam memastikan validitas data pemilih sebagai fondasi utama penyelenggaraan pemilu yang demokratis.

Ketua Bawaslu Takalar, Nellyati menyampaikan Persoalan DPT selalu berulang tapi bukan berarti kita pesimis dengan kondisi ini, kita  butuh kerja kolaborasi dengan memperluas kerjasama stakeholder, termasuk program pemerintah terkait digitalisasi akan mudah mengontrol progres pergerakan masyarakat terkait kependudukan ini menjadi ruang strategis untuk di kolaborasikan, terangnya.

Penggunaan sistem digital dalam pengelolaan data pemilih dapat meminimalisasi potensi kesalahan dan tumpang tindih data. “Program digitalisasi ini akan menjadi support system yang sangat penting dalam menciptakan data pemilih yang bersih dan berkualitas, dengan integrasi data yang kuat dan transparan, kepercayaan publik terhadap proses pemilu akan meningkat,” ujar Nelly.

Kami menyarankan agar KPU Takalar  membentuk gugus tugas terkait Pelaksanaan Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan, tambahnya.

Sementara Zahlul Padil, Kordiv HPPH Bawaslu Takalar menuturkan telah membentuk posko aduan masyarakat dan menyarankan agar setiap validasi data pemilih pada proses PDPb, dapat terkoordinasi baik dengan stakeholder sehingga dapat bersama-sama terjun langsung ke lapangan untuk melakukan analisis dan kroscek DP4 dari Kemendagri tersebut.

Kegiatan rapat pleno ini dihadiri oleh Plh. Ketua dan anggota KPU Takalar, Ketua dan Anggota Bawaslu, perwakilam Disdukcapil, TNI/Polri, Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII, Dinsos dan PMD. Proses rekapitulasi berlangsung secara terbuka dan partisipatif, sesuai prinsip akuntabilitas dan transparansi dalam demokrasi.

Melalui kegiatan ini, diharapkan sinergi antara seluruh pihak dapat terus ditingkatkan demi mewujudkan pemilu yang lebih baik dan terpercaya di Kabupaten Takalar.


(Humas Bawaslu Kab. Takalar)